Ini Upaya Walikota Kendari Untuk Menstabilkan Harga Minyak Goreng

Harianpublik.id,Kendari– Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir terus berupaya membantu dan meringankan beban masyarakatnya yang akhir-akhir ini sulit mendapatkan minyak goreng, akibat kelangkaan yang terjadi di pasaran.

Akibat kelangkaan itu, masyarakat juga terpaksa membeli salah satu bahan pokok tersebut dengan harga yang mahal jauh diatas HET. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Kendari kini berupaya menstabilkan harga minyak goreng dengan berkoordinasi dengan distributor.

Hal itu seperti disampaikan Walikota Kendari saat dikonfirmasi awak media di Cofee Morning 20 tahun Kerukunan Pedagang Pasar Mandonga, Ahad (13/3/2022) kemarin.

“Bagi masyarakat yang berinisiatif membuat minyak goreng sendiri lebih baik, karena dapat mengurangi ketergantungan penggunaan minyak goreng di Kota Kendari,” ucapnya.

Orang nomor satu di Kota Kendari itu melanjutkan, bahwa pemerintah punya kewajiban untuk menstabilkan harga dan menyiapkan stok pangan kebutuhan pokok masyarakat.

“Saat ini, kami sedang berkordinasi dengan seluruh distributor dan beberapa pihak termasuk Bulog yang bisa menginterfensi agar memperpendek jalur distribusi, atau bahkan mungkin bisa mensubsidi harga yang sampai ke masyarakat itu lebih terjangkau,” kata Politisi PKS itu.

Menurut Sulkarnain, kelangkaan juga terjadi akibat dari kepanikan warga sehingga dapat memperparah keadaan. Untuk itu, dia berpesan kepada warganya agar menggunakan minyak goreng secara wajar saja.

“Bagi Warga Kota Kendari agar menggunakan minyak goreng secara wajar saja, yang semula kebutuhannya hanya dua liter, namun karena mendengarkan berita sehingga membeli sampai sepuluh liter. Secara otomatis jatahnya orang terambil dan ini masif terjadi sehingga membuat kelangkaan dimana-mana,” tandasnya. (**)

Komentar