Mahasiswa STMIK Catur Sakti Kendari Lolos PKPMN Angkatan III 2022 di Jakarta

Harianpublik.id,Kendari – Mahasiswa STMIK Catur Sakti Kendari, Abd. Wahid Akhyarudin lolos menjadi peserta pelatihan Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Angkatan III 2022.

Akhyar berhasil lolos dan menjadi salah satu dari ribuan peserta pemuda se Indonesia delegasi pemuda Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk menjadi bagian dari pelatihan PKPMN tersebut.

Ia pun juga mengucapkan banyak terima kasih atas support dari Ketua STMIK Catur Sakti Kendari, Baharuddin Rahman, S.Kom, M.T, seluruh dosen dan staff Kampus STMIK Catur Sakti Kendari serta teman – teman BEM dan mahasiswa di Sultra.

“Alhamdulillah saya sebagai mahasiswa kampus STMIK Catur Sakti Kendari sangat bersyukur bisa lolos menjadi peserta PKPMN Kemenpora Angkatan ke III tahun 2022. Terimakasih atas supportnya Bapak Ketua STMIK Catur Sakti Kendari, Dosen dosen/staf Kampus STMIK Catur Sakti kendari dan teman teman BEM/mahasiswa Se Sulawesi Tenggara,” ucap Akhyar dalam keterangan tertulisnya, pada Minggu (4/9/2022).

Pasalnya, peserta yang mendaftar PKPMN sekitar 1.400 lebih pemuda pemudi se Indonesia dari berbagai unsur. Selanjutnya, dilakukan seleksi dengan tiga tahap yaitu seleksi administrasi, CAT dan wawancara secara daring. Hasilnya ada 100 peserta yang dimumkan lolos dan akan mengikuti kegiatan pelatihan PKPMN daring pada 5 hingga 8 September 2022 dan pelatihan PKPMN luring di Jakarta pada 15-23 September 2022 mendatang.

Akhyar mengatakan, dengan mengikuti kegiatan nasional tersebut untuk menambah wawasan, pengalaman dan bisa melatih jiwa-jiwa kepemimpinannya, guna bisa menjadi kader pemimpin yang bisa berkontribusi pada bangsa dan negara.

“Saya mengikuti kegiatan ini harapanya bisa menambah wawasan, pengalaman dan melatih jiwa-jiwa kepemimpinan saya, guna bisa menjadi kader pemimpin kedepan yang bisa berkontribusi pada bangsa dan negara. seperti Quetes motivasi saya dalam Pepatah Arab ‘Inna fi yadi syubban amrol ummah, wa fi aqdamihim hayataha’ yang artinya sesungguhnya di tangan dan langkah pemudalah urusan dan hidupnya suatu umat/masyarakat,” harapnya.
.

Lebih lanjut, ia menambahkan, pemuda dan mahasiswa adalah harapan bangsa dan negara kedepan. Untuk itu, Ahyar menuturkan kegiatan itu termasuk salah satu program yang bagus untuk meregenerasi calon-calon pemimpin potensial masa depan, dengan pelatihan pendidikan moral, nasionalisme, dan intelegensi.

Terakhir dia berharap pemuda dsn pemudi Seluruh Indonesia bisa sama-sama sukseskan tiga hal, pertama sukses menjadi pemuda yang Alim dan Faqih, kedua sukses memiliki Akhlakul Karimah dan terakhir sukses memiliki kemandirian.

“Mari sama-sama kita sukseskan tiga sukses yaitu sukses menjadi orang yang alim dan faqih, memiliki akhlakul karimah dan mandiri dengan harapan kedepan dapat menjadi generasi profesional dan religius,” pungkas Ahyar. (**)

Komentar