Cegah Pohon Tumbang Saat Cuaca Buruk, DLHK Kendari Butuh Tenaga dan Alat Pemangkas

Harianpublik.id,Kendari – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari terus melakukan pencegahan terhadap pohon tumbang saat cuaca buruk.

Pasalnya, DLHK Kendari terus mengupayakan untuk melakukan antisipasi cuaca buruk. Salah satunya dengan memangkas pohon yang rawan tumbang, akan tetapi dalam melakukan pemangkasan diperlukan alat seperti mobil skylift.



Hal itu seperti yang diungkapkan Kepala Bidang Tata Lingkungan DLHK Kota Kendari Haris Sarihi.

“Jadi saat ini kami belum memiliki alat yang memadai untuk memangkas pohon-pohon yang ada di jalan seperti mobil skylift. Apalagi saat ini tenaga kami baru berjumlah empat orang yang memang sering melakukan pemangkasan pohon,” ujar Haris Sarihi di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.

Ia menyebut, pihaknya saat melakukan pemangkasan hanya menggunakan cara manual yakni pakai tangga, gergaji mesin serta parang untuk menjangkau.

“Tentunya dengan adanya alat seperti itu kami masih kesusahan dalam proses pemangkasan, apalagi kalau pohonya besar. Apalagi ada beberapa pohon yang tak terjangkau tangga. Olehnya itu, kami membutuhkan mobil skylift untuk pemangkasan, rencananya di Agustus mendatang akan ada mobil skylift untuk DLHK.

“Setiap harinya ada saja warga yang melakukan pelaporan pada kami untuk pemangkasan pohon. Kurang tau berapa jumlah warga yang melapor, yang jelas Setiap harinya ada yang melapor. Setiap warga yang melapor kami langsung melakukan pemangkasan dengan menggunakan alat seadanya,” tuturnya.

Dia berharap agar, pekerja mereka bisa bertambah satu kelompok lagi. Sehingga pengerjaan pemangkasan bisa dilakukan secara maksimal. Dia menambahkan, untuk kualifikasi pohon yang akan dipangkas yakni apabila pohon itu sudah berlubang, akar sudah terangkat di atas tanah, terus dahan pohon sudah condong ke jalan raya.

“Apabila suatu pohon memiliki kualifikasi pohon seperti itu, maka kami pastikan pohon tersebut akan kami pangkas. Agar tidak membahayakan nyawa orang lain,” tutupnya. (**)

Penulis: Arwan

Komentar