Jumat Curhat Polda Sultra di Moramo, Warga Keluhkan Sengketa Tanah Hingga Kurangnya Personel Bhabinkatibmas

Harianpublik.id,Konawe Selatan – Masyarakat Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan menguluhkan terkait sengketa tanah dan kurangnya personel Bhabinkatibmas di wilayah itu.

Hal tersebut disampaikan warga dalam kegiatan Jumat Curhat Polda Sultra di meeting room PT. DSSP Power Kendari Kecamatan Moramo Utara, Konsel, pada Jumat (3/3/2023).

Kasi Pemerintahan Kecamatan Moramo Utara, Misterius Ragindo menyampaikan terkait permasalahan tanah, baik sengketa maupun saling klaim yang terjadi di Kecamatan Moramo Utara.

“Kami minta agar permasalahan ini dapat diselesaikan di tingkat Desa dan Kecamatan Moramo Utara,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Edi Usman curhat soal kurangnya personil Bhabinkamtibmas di Polsek Moramo Utara. Kata dia personil yang ada tidak sebanding dengan Desa Binaan yang ada sehingga perlu adanya penambahan personil.

“Kami juga mengharapkan adanya pemberian penghargaan kepada Bhabinkatibmas Polsek Moramo Utara Bripka Ifaruddin atas kerja kerasnya dalam mengamankan dan membina desa Kami,” pinta Edi.

Selain itu, Wahyu selaku Manager Site PT. DSSP Power Kendari mengeluhkan sering terjadinya aksi pencurian rambu-rambu lalu lintas di sekitar PT. DSSP Power Kendari.

“Selain itu terkait adanya warga yang sering memasuki areal jetty PLTU untuk memancing ikan dan menyelam sehingga sangat berbahaya akan tersedot oleh aliran pipa pabrik padahal sudah sering dilakukan sosialisasi namun masih sering berbuat,” katanya.

Menanggapi keluhan itu, Dirintelkam Polda Sultra Kombes Pol Nanang Rudi Supriatna menjelaskan, jika ada permasalahan yang terjadi segera dikomunikasikan dengan Polsek Moramo Utara.

“Aspirasi warga ini segera dikoordinasikan dan dilaporkan ke Polsek Moramo Utara sehingga permasalahan kamtibmas dapat diantisipasi,” kata Kombes Pol Nanang Rudi.

Dia menambahkan bahwa personel Bhabinkamtibmas akan ditambah berdasarkan usulan Kapolres Konsel. “Kalau soal aksi pencurian akan dilakukan koordinasi dengan Polsek Moramo maupun sosialisasi larangan memasuki areal terbatas di sekitar PT. DSSP Power Kendari,” cetusnya.

Sementara itu, Kapolsek Moramo Utara Iptu Erwan juga menambahkan, terkait permasalahan tanah sengketa di Kecamatan Moramo Utara, telah dilakukan mediasi.

“Hingga kini belum ada kesepakatan karena tidak adanya persamaan persepsi terkait kompensasi perusahaan kepada masyarakat yang terdampak,” terang Erwan.

Jumat Curhat Polda Sultra di wilayah kecamatan Moramo Konawe Selatan dihadiri Kapolda Sultra Irjen Pol. Teguh Pristiwanto, Irwasda Polda Sultra, PJU, jajaran Direksi PT. DSSP Power Kendari, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh agama Desa Wawatu dan Desa Tanjung Tiram. (Red/Rls)

Komentar