Harianpublik.id,Kendari – Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu kembali melakukan penyegaran di tubuh pemerintahannya. Hal itu ditandai dengan pelantikan ratusan pejabat di lingkup Pemerintah Kota Kendari, pada Kamis (9/2/2023) di lantai 10 Kantor Balai Kota Kendari.
Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa pelantikan dilakukan di lantai 10 gedung tower Kantor Balai Kota Kendari yang baru. Bukan tanpa alasan, tujuannya adalah untuk memberikan semangat baru bagi para pejabat yang dilantik dalam membangun Kota Kendari yang lebih baik.
Menurutnya, rotasi, mutasi dan promosi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dilakukan setelah melalui tahapan panjang sekira empat bulan. Mulai dari pemeriksaan dengan tujuan tertentu oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, assesment bagi administrator dan pengawas, selanjutnya evaluasi kinerja.
“Target kinerja tidak lagi dinilai tahunan tapi berkala setiap bulan. Oleh karenanya, bagi OPD yang pejabatnya mengalami, mutasi, rotasi termasuk promosi, segera melakukan penandatanganan penetapan kinerja pada masing-masing OPD mumpung masih di awal tahun anggaran 2023,” imbuh Asmawa.
Orang nomor satu di Kota Kendari itu meminta para pejabat yang baru dilantik harus adaptif dengan kemajuan zaman, meningkatkan kompetensi (up scaling atau rescaling) dan bekerja menggunakan prioritas bukan tiba masa tiba akal. Kemudian, program yang telah direncanakan tahun 2023 harus segera dijalankan. Sebab dia melihat hingga 31 Januari 2023 masih sedikit program yang sudah dijalankan padahal APBD sudah ditetapkan tahun sebelumnya.
“Tugas keberadaan kita adalah mengurangi beban pemikiran dan permasalahan yang dihadapi pimpinan kita. Ingat, jangan sampai kita adalah bagian dari permasalahan,” tegasnya.
Kepala Biro Umum Kemendagri ini menganalogikan dalam bekerja seperti kedua tangan yang merupakan tim kerja yang saling melengkapi dengan pembagian kerja yang jelas atau dengan kata lain berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Kemudian menghindari bekerja seperti kedua telinga yang berada di tempat yang sama, namun tidak pernah berjumpa, lalu saling berebut untuk menangkap suara.
Selain itu, Pj Wali Kota Kendari juga meminta pada pejabat yang baru dilantik untuk melakukan serah terima jabatan bersama seluruh fasilitas atau inventaris OPD agar tidak dibawa ke tempat baru.
Sejumlah pejabat yang dilantik diantaranya adalah Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Jumiati, Kepala Bagian Hukum Kurniawan Ilyas, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sapri, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Seko Kaimuddin Haris, Kabag Protokol dan Dokumentasi Pimpinan Satriawan Abu Yasid.
Selanjutnya, Kepala Bagian Kerjasama Nurhaeda, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sasriati, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Rida Wahyuni Napu, Inspektur Pembantu 1 Hajar Aswad.
Selain itu, Sekretaris Dinas Sosial Eny Misti Arwati, Sekretaris Inspektorat Syahrir Kanda, Kabag Organisasi Muhamad Akrim Kurdin, Kabag Sumber Daya Alam Jarnalis, Sekretaris Dinas Kominfo Sri Nursam, Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Jabar, Sekretaris Badan Pendapatan Asman Saabi.
Lalu kemudian Camat Wua-Wua Zulkaidah Taridala, Camat Puuwatu Ratriansyah Putra, Inspektur Pembantu Tiga Asmini, Inspektur pembantu empat Fitriani Sinapoy, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Arianti Patiung, Sekretaris Dinas Pertanian Asriati Lio, Inspektur Pembantu Investigasi Saldy, Camat Baruga Sentosa, Camat Kambu Abdul Salam, Camat Poasia Ronifa Mandalay Putra, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Mohammad Rusmin, Sekretaris BKPSDM Winarti Ismail, Sekretaris Kesbangpol Abu Zalim, dan Sekretaris Dinas Perhubungan Arifin. (**)
Komentar