Pemda Konkep Target PAD Capai Rp13.7 Miliar

Harianpublik.id-Konawe Kepulauan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) Konkep menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 mecapai Rp13,772 Miliar.

Kepala BKD Konkep Mahmud mengungkapkan bahwa Pemda Konkep telah menetapkan target PAD yang mesti dicapai tahun ini sebesar Rp 13,772 miliar. “Pajak daerah ini merupakan salah satu yang menjadi lokomotif dalam mendorong pembangunan di daerah. Oleh karena itu kita wajib mencapai target yang ditetapkan, karena jika tidak, maka akan ada yang tidak mendapatkan postur anggaran karena tidak tercapainya target tersebut,” papar Mahmud pada Kamis (25/1/2023).

Lebih lanjut dia merincikam, untuk PAD yang hampir mencapai Rp14 miliar tersebut, yang memberikan kontribusi terbesar yakni item lain-lain PAD yang sah yang mencapai Rp8,102 miliar dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang mencapai sekira Rp3 miliar. Sedangkan untuk pajak daerah dan retribusi daerah berada dikisaran angka Rp1,360 miliar dan Rp1,310 miliar.

“Pada dasarnya kita harapkan seluruh sektor itu menjadi pendorong, penopang dan memiliki kontribusi yang besar terhadap PAD kita. Tetapi berdasarkan perhitungan kita di tahun ini, dua pos yang akan menjadi pendorong PAD Konkep. Walaupun begitu untuk pajak daerah dan retribusi daerah mulai menjadi primadona dan menunjukkan trend yang positif dari tahun ke tahunnya,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan bahwa untuk mencapai target yang telah ditetapkan pihaknya merumuskan beberapa langkah, mulai dari penguatan administrasi dalam hal ini penerbitan surat edaran kepada seluruh OPD agar taat dalam pembayaran pajak. Selain itu, retribusi daerah dan melakukan sosialisasi tentang penting yertib membayar pajak dan retribusi daerah.

“Selain kedua hal tersebut kita juga akan meningkatkan infrastruktur sarana dan prasarana pada objek-objek pajak dan retribusi daerah. Kita juga akan memberikan reward kepada kecamatan dan petugas yang mencapai target. Dan yang tidak kalah penting yakni menjalin kerjasama dengan PJP dan merchant serta stakeholder lainnya guna mendukung peningkatan penerimaan daerah dan digitalisasi daerah,” pungkasnya. (**)

Komentar