Harianpublik.id,Kendari – Gempabumi tektonik kembali mengguncang sebelah Timur Laut Soropia, Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Sabtu (26/3/2022) pukul 17:54:31 WITA.
Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempabumi ini berkekuatan M=4.3. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.83 LS, 122.72 BT, atau tepatnya berlokasi di Laut pada jarak 11.1 km, TimurLaut Soropia, Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 10 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lawanopo di TimurLaut Soropia, Kabupaten Konawe,” ucap Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, S.T lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (26/3).
Lanjut Rudin, guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Kendari II-III MMI, Konawe Selatan dan Konawe Kepulauan II MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” bebernya.
Dia menambahkan, hingga pukul 18:45 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan terjadi 2 aktivitas gempabumi susulan.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” imbuh Rudin. (**)
Komentar