Festival Mekoloro Digelar, Bupati Konkep: Jadi Ajang Promosi Potensi Wisata

HarianPublik.id,Konawe Kepulauan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) kembali menggelar Festival Mancing Mania tahun 2025 dengan tajuk “Festival Mekoloro”.

Iven tahunan bertemakan “Kolaborasi Bangun Generasi Hebat Untuk Wawonii Emas Berkelanjutan” itu terbagi menjadi dua jenis yaitu Wawonii Festival Mekoloro Modern dan Festival Mekoloro Tradisional.

Tanda dimulainya festival itu ditandai dengan pelepasan peserta Festival Mekoloro oleh Bupati Konkep Rifqi Saifullah Razak, yang didampingi Wakil Bupati Konkep, Muhamad Farid. Serta turut dihadiri Ketua DRPD Konkep Ishak, Sekda Konkep, Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK Konkep dan para kepala OPD, pada Jumat (18/4/2025). Mancing mania tersebut akan berlangsung selama 3 hari mulai 18 hingga 20 April 2025.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, antusias para pecinta mancing kali ini sangat tinggi untuk mengikuti Wawonii Festival Mekoloro. Para peserta bukan hanya berasal dari Kabupaten Konkep akan tetapi tersebar di beberapa daerah yakni komunitas mancing dari Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Bupati Konkep, Rifqi Saifullah Razak mengatakan kegiatan bahwa Festival Mekoloro diharapkan bisa mendorong multiplier effect ekonomi dengan meningkatnya aktivitas kunjungan dari luar daerah.

“Kegiatan seperti ini akan meningkatkan kunjungan wisatawan yang datang dari luar daerah. Salah satunya kehadiran para engler dari berbagai daerah sehingga aktivitas belanja bahan pangan untuk kebutuhan pemancing sangat meningkat,” ungkap Rifqi, Jum’at (18/4).

Orang nomor satu di Konkep itu menyebut, agenda Mekoloro itu sebagai wadah untuk mempromosikan potensi pariwisata, terkhusus wisata Bahari sepanjang pesisir pantai yang ada di Pulau Wawonii.

Mengakhiri sambutannya, mantan anggota DPRD Provinsi Sultra itu berpesan kepada para engler agar tetap menjaga keselamatan dansolidaritas tim.

“Jangan sampai ada teman kita yang terkendala di laut baik kapal ataupun mesinnya rusak, tolong kita harus saling membantu, karena hal ini berhubungan dengan keselamatan kita semua,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Mekoloro, Mahmud menyampaikan bahwa peserta Festival Mokolaro Modern yang tercatat sebanyak 62 tim yang terdiri dari 342 peserta yang tersebar di berbagai daerah.

“Untuk Provinsi Sulawesi Tenggara meliputi Kota Kendari ada sebanyak 39 tim, Konawe 2 tim, Konsel 2 tim, Bombana 1 tim, Kolaka 3 tim dan Konkep 9 tim. Sementara dari Sulawesi Selatan yaitu Makassar 1 tim dan Sulawesi Tengah ada 3 tim dari Morowali,” paparnya.

“Sementara untuk peserta Festival Mekoloro Tradisional sebanyak 70 tim yang terdiri dari 287 peserta yang tersebar di 7 kecamatan se Konkep,” tambahnya.

Kepala BKD Konkep itu juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh sponsor yang telah ikut meramaikan Festival Mekoloro pada tahun ini. (**)

Penulis: Rahmad

Komentar