harianpublik.id-Kendari – Sebelah BaratLaut Lambai, Kab. Kolaka Utara diguncang gempabumi tektonik pada Selasa, 01 Februari 2022, pukul 21:59:38 WITA.
Berdasarkan hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempabumi ini berkekuatan M=2.8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.61 LS, 120.92 BT, atau tepatnya berlokasi di Laut pada jarak 6.7 km, BaratLaut Lambai, Kab. Kolaka Utara Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 2 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal di BaratLaut Lambai, Kabupaten Kolaka Utara,” ucap Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, S.T lewat keterangan rilisnya, Selasa (1/2).
Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Lasusua, Kolaka Utara dengan Intensitas II – III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” katanya.
Hingga pukul 23.00 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan. Untuk itu, Rudin menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” tandasnya. (**)
Komentar