HarianPublik.id,Kendari – Komisi II DPR RI menggelar Rapat Kerja Spesifik dalam rangka persiapan dan kesiapan penyelenggaraan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, pada Rabu (6/11/2024).
Rapat ini dihadiri oleh Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, Ketua Tim Komisi II DPR RI Fraksi Gerindra, Bahtra, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Fraksi Golkar, Zulfikar Arse Sadikin, serta Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sultra, Irwan Rompo Banne dengan fokus pembicaraan mengenai persiapan pemilihan kepala daerah setempat.
Ketua Tim Komisi II DPR RI, Bahtra mengatakan bahwa keberhasilan pelaksanaan pilkada serentak 2024 tidak hanya bergantung kepada kesiapan penyelenggara pemilu, tetapi pada partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan pemilu.
“Terkhusus untuk Sulawesi tenggara pada saat pemilihan yang lalu jumlah partisipasi kurang lebih 83,82 persen. Mudah-mudahan dengan rapat hari ini kita akan terus mendorong berbagai pihak untuk terus meningkatkan partisipasi masyarakat terkait pemilihan kepala daerah serentak,” ujarnya.
Selanjutnya, Ia menuturkan, Pemilu harus bisa menjaga profesionalitas, integritas dan independensi agar pemilihan serentak 2024 ini berjalan sesuai dengan prinsip- prinsip yang langsung, umum, bebas, jujur dan adil.
“Pemilihan yang berintegritas penting untuk menegakkan legitimasi pemerintah dan mencegah ketidakpercayaan atas kemandirian penanganan masalah-masalah yang terjadi. Oleh karena itu, seluruh pihak baik peserta, penyelenggara, aparat keamanan dan masyarakat senantiasa harus bersinergi bekerja sama dalam menyukseskan dan menjaga stabilitas keamanan pada penyelenggaraan pemilu serentak nasional tahun 2024 yang akan datang,” terangnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto memaparkan bahwa sejauh ini Pilkada relatif telah berjalan dengan baik, hal tersebut menandakan bahwa pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Kabupaten/kota lainnya melaksanakan amanat yang diberikan dengan sebaik-baiknya.
“Semua itu tidak lepas dari berbagai saran dan masukan dari pimpinan, dan anggota Komisi II DPR RI, dan juga komitmen kami seluruh jajaran Pemprov Sultra untuk memberikan pengabdian yang terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negeri,” ungkapnya.
Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sultra resmi menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Kepala Daerah di Sultra sebanyak 1.876.792 pemilih.
Untuk diketahui, kunjungan kerja spesifik Komisi II Provinsi Sulawesi Tenggara ini bertujuan untuk memastikan setiap tahapan pemilihan serentak tahun 2024 berjalan lancar sesuai jadwal tahapan yang telah ditetapkan KPU. (**)
Komentar