Harianpublik.id,Kendari – Wilayah Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara diguncang gempabumi tektonik pada Selasa, 27 Februari 2024, pukul 18:13:56 WITA.
Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempabumi ini berkekuatan M=3.0. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4.44 LS, 122.85 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 12.2 km, BaratDaya Kabupaten Buton Utara Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 10 km.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari Rudin, S.T menjelaskan bahwa dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal di BaratDaya Kabupaten Buton Utara.
“Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Konawe Selatan II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu),” jelas Rudin lewat keterangan tertulisnya.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” sambungnya.
Hingga pukul 19.21 WITA, tambah Rudin, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” imbuhnya. (**)
Komentar