Harianpublik.id,Kendari – Wilayah Lainea, Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara diguncang gempabumi tektonik pada Kamis, 22 Desember 2022, pukul 13:00:40 WITA.
Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempabumi ini berkekuatan M=4.1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4.44 LS, 122.61 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 5.8 km, Tenggara Lainea, Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 10 km.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari Rudin, S.T menjelaskan bahwa dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lainea di Tenggara Lainea, Kabupaten Konawe Selatan.
“Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Konawe Kepulauan II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang), Kendari dan Konawe Selatan II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu),” paparnya lewat keterangan tertulisnya.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” sambung Rudin.
Hingga pukul 13.32 WITA, lanjut dia hasil monitoring BMKG menunjukkan terjadi 1 aktivitas gempabumi susulan.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” imbuh Rudin. (**)
Komentar