Harianpublik.id,Kendari – Korps Pemuda dan Mahasiswa Indonesia (KOMANDO) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menyoal penggunaan Dana Desa (DD) Desa Sulaho, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Tahun Anggaran 2021
Menurut Presidium Komando Sultra, Alki Sanagri terdapat beberapa item kegiatan Dana Desa (DD) Desa Sulaho tahun 2021 yang tidak masuk akal.
“Dari 1 miliar lebih total anggaran yang dikelola, ada beberapa item kegiatan baik fisik, pengadaan hingga perencanaan yang kami anggap itu tidak masuk akal,” kata Alki, pada Kamis (10/11/2022) lalu.
Hal itu, lanjut Alki berdasarkan pada laporan realisasi DD yang mana dibuat oleh pemerintah desa. Olehnya itu, dirinya mengaku bakal melaporkan hal tersebut, di Kejaksaan Tinggi (Kejati), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan Polda Sultra atas dugaan penyalahgunaan dana desa pada tahun 2021 dalam dekat ini.
“Melihat relisasi fisik hingga pada pengadaan sesuai laporan realisasi DD Desa Sulaho 2021, yang disampaiakan, maka secepatnya akan kami laporkan hal tersebut untuk segera diproses hukum,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sulaho Muhammad Nasir, saat dikonfirmasi melalui via whatsaap membantah tudingan terkait penyalahgunaan Dana Desa.
“Sudah kami jalankan mengenai program fisik dan sudah digunakan baik oleh masyarakat dan bisa menjadi laporan balik kami kepada mahasiswa dengan perusakan nama baik,” terangnya.
Dia juga mengaku telah berkoordinasi dengan Bupati LIRA terkait hal tersebut. “Saya sudah binncang-bincag dengan Bupati LIRA karena saya tidak tau dengan mahasiswa yang mengatasnamakan Komando Sultra,” kata Kades.
Sementara terkait dengan pekerjaan fisik, ia menegaskan telah melalui pemeriksaan dinas terkait sehingga tidak ada kesalahan dalam pengelolaan Dana Desa yang dikelola.
“Pekerjaan ini telah diperiksa oleh dinas terkait yang berkompoten dan mendapat mandat oleh daerah dalam hal pemeriksaan fisik dan non fisik dengan anggaran DD,” paparnya.
Terakhir dia juga mengaku tidak takut terkait adanya pemeriksaan siapapun kedepannya. “Selama kami benar dan tidak melakukan kesalahan dalam menjalankan amanah, In Sha Allah kami tdk akan takut oleh pemeriksaan siapapun ALLAHU AKBAR,” tutupnya. (**)
Penulis: Afdal
Komentar