Harianpublik.id,Kendari – Sosok La Ode Mohitu kini mulai ramai di publik Sulawesi Tenggara (Sultra) karena pamfletnya soal akan maju sebagai bakal calon Bupati di Kabupaten Muna.
Pria yang berusia 41 tahun rupanya menjadi satu-satunya orang Muna yang terpilih sebagai anggota DPRD di Kota Jayapura pada 2019 silam.
Ia meniti karir di tanah Papua sejak 1998 sebagai rantaun. Alhasil kini satu kursi legislatif telah diamankan melalui Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Putra La Ode Poonde dan Wa Ode Ibhala ini menjadi anggota Komisi A DPRD Kota Jayapura yakni membidangi pemerintahan dan dia berada di badan anggaran (Banggar).
“Alhamdulilah, saya terpilih dari Partai Solidaritas Indonesia, saat ini saya di komisi A bagian pemerintahan, saya juga di badan anggaran,” bebernya saat dihubungi via WhatsApp beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah saya juga, satu satunya anggota DPRD Kota Jayapura yang dari Sulawesi Tenggara asal Kabupaten Muna,” sambung Mohitu.
Meskipun memiliki kesibukan yang padat, Politisi PSI ini mendapatkan amanah sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) Provinsi Papua.
“Meskipun saya punya kegiatan yang banyak, tetapi saudara-saudara dari SUltra menunjuk saya dan memberikan kepercayaan untuk memimpin mereka sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara Provinsi Papua,” beber Alaumni Hukum Universitas Yapis Papua ini.
Sebagai Anggota DPRD Kota Jayapura, dirinya tidak pernah melupakan masyarakat.
Mohitu menilai, memperjuangkan hak-hak masyarakat adalah tanggung jawab yang besar seorang legislator.
“Selama saya jadi anggota DPRD salah satu yang saya perjuangkan adalah kebutuhan warga kita di Papua yang selama ini tidak pernah diperhatikan. Salahsatunya adalah aspirasi masyarakat di Pulau Kosong yang selama ini tidak pernah ada lampunya mereka hidup dengan lampu pelita dan genset dan Alhamdulilah apa yg mereka inginkan saya sudah perjuangkan dan sudah terpenuhi,” terang pria yang akrab disapa Ode ini.
Selain itu, ia membeberkan, selama ini warga di sana kurang diperhatikan permintaanya.
“Selama saya jadi anggota DPRD Kota Jayapura sudah mulai diperhtikan karena bagi saya berpolitik adalah memperjuangkan dan membuat keputusan bagi perbaikan kondisi hidup rakyat,” tukas pria asal Lemoambo Kecamatan Tongkuno. (**)
Penulis: Manto
Komentar