Harianpublik.id,Konawe Kepulauan – Pembukaan pekan budaya Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) Kabupaten Konawe Kepulauan dengan berlangsung meriah. Pekan budaya bertajuk “Pesona Pesisir Dalam Bingkai Lingkaran Hati Emas” itu digelar di eks TPI Langara, pada Jumat (12/10/2023) malam.
Masyararakat begitu antusias menyaksikan tarian para pelajar yang menjadi peserta dalam kegiatan GSMS yang merupakan kerja sama antara Direktorat Pengembangan Dan Pemanfaatan Kebudayaan, Dirjen Kebudayaan Riset Dan Teknologi dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep).
Kepala Dinas Disdikbud Konkep, Armin, S.Pd., M.Pd mengatakan, kegiatan pementasan ini adalah hasil pembelajaran para siswa yang didampingi oleh seniman yang ada di 28 sekolah yang tersebar di Pulau Wawonii.
“Saya berharap kegiatan ini bisa menciptakan warga sekolah yang mengapresiasi seni dan budaya lokal yang mulai terkikis dengan budaya asing,” kata Kepala Disdikbud Konkep, pada Jumat (12/10).
Menurutnya, dengan adanya kegiata ini, bisa menjalin kerja sama dan sinergitas antara sekolah dan seniman, membentuk karakter dan membangun sikap kreatif, apresiatif dan inovatif peserta didik.
“Giat ini juga menjaring siswa siswi berbagat di bidang seni agar bisa melestarikan nilai budaya dan objek pemajuan kebudayaan di Pulau Wawonii,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Konkep, Andi Muhammad Lutfi, mengapresiasi kegiatan pekan budaya pesona pesisir GSMS. Orang nomor dua di Pulau Wawonii itu juga begitu terpukau menyaksikan tarian para pelajar saat pementasan berlangsung.
“Saya tidak menyangka ternyata di daerah kita ini banyak anak-anak hebat yang bisa menampilan tarian daerah. Saya juga sudah berkoordinasi ke Kepala Disdikbud Konkep, agar para pelajar yang tampil bisa diapresiasi,” ucap Wabup Konkep, usai membuka kegiatan pekan budaya pesona pesisir GSMS.
Untuk diketahui, sekolah sasaran dalam kegiatan pekan budaya pesona pesisir terdiri dari 10 SMP dan 18 SD. Para pelajar akan melakukan pementasan selasa tiga hari sampai dengan 14 Oktober 2023. Utusan Direktorat Pengembangan Dan Pemanfaatan Kebudayaan, Dirjen Kebudayaan Riset Dan Teknologi, Agus Irawan dan Meiliza Musdalifa juga turut menyaksikan langsung para pementasan di eks TPI Langara. (Red)
Komentar