Harianpublik.id,Kendari – Tampil perdana di hadapan pengurus Pimpinan Cabang (Pimcab) se Sulawesi Tenggara (Sultra) usai resmi jabat Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (Pimda PKN) Sultra, Umar Samiun menyampaikan statement kuat mengenai komitmen partai yang dinahkodainya.
“Alhamdulillah PKN saat ini sudah dalam posisi menentukan arah perjalanan bangsa, setelah dinyatakan lolos sebagai partai peserta pemilu 2024,” ujarnya saat membuka rapat konsolidasi Pimda bersama Pimcab PKN se Sultra di Kendari, pada Kamis (9/3/2023).
“PKN akan bertarung meraih 1 fraksi di setiap kabupaten/kota,” sambung Umar Samiun.
Dia menegaskan bahwa Pimda PKN Sultra diperhitungkan menjadi lumbung suara di tingkat nasional. Dari 5 Pimda di tingkat nasional, Sultra berada di posisi tertinggi yang diproyeksikan mendulang suara terbanyak dalam Pemilu 2024.
Setelah dinyatakan lolos sebagai partai peserta Pemilu dengan nomor urut 9, Umar mengingatkan ada satu tugas penting lagi yaitu membawa PKN lolos dari ambang batas parlemen. Dari 200 juta lebih pemilih nasional, PKN menargetkan perolehan minimal 7 juta suara.
“Dari 840 ribu TPS di Indonesia, PKN akan bekerja sangat serius memperoleh 10 suara per TPS. Itu berarti 15 juta suara,” ujarnya disambut riuh dukungan para pengurus.
Dia mengakui bahwa PKN merupakan partai baru. Kalau ada yang mengatakan PKN partai baru, saya mengakui. Tapi di dalamnya adalah orang orang yang sudah malang melintang di dunia politik,” tegasnya.
“PKN bukan partai kaleng kaleng. Energi PKN akan terukur dan terkonsolidasi efektif dari tingkat nasional sampai ke dusun-dusun,” tutup Umar. (**)
Penulis: Muamar
Komentar