Harianpublik.id,Kendari – Teror busur di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga melukai tiga korban dalam waktu 24 jam. Pasalnya, sebanyak tiga kasus pembusuran tersebut terjadi pada Minggu (15/5/2022) sekira pukul 03.00 Wita dan puku 20.00 Wita.
Maraknya aksi pembusuran di Kota Lulo itu tentunya sudah membuat masyarakat merasa was-was ketika sedang beraktifitas di luar Rumah.
Bagaimana tidak, pelaku pembusuran tak pandang bulu dalam memilih target yang hendak dijadikan korban, bukan cuma pria justru perempuan juga telah ada yang menjadi sasaran para pelaku.
Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Kendari, Kombespol M Eka Faturahman mengungkapkan, pihaknya akan menindak tegas para pelaku yang telah membuat keresahan di tengah masyarakat Kota Kendari.
“Kami tidak akan segan-segan menindak tegas para pelaku,” tegasnya, pada Senin (16/5/2022).
Lebih lanjut, Kapolresta juga menyebutkan jika setiap malam akan digelar Patroli Rutin untuk menciptakan suasana aman bagi masyarakat.
“Akan digelar Patroli Rutin agar masyarakat tidak takut untuk tetap beraktivitas seperti biasanya,” ujarnya.
Untuk diketahui, terbaru pada Minggu malam 15 Mei 2022 seorang perempuan bernama Rosmiati (32) turut menjadi korban pembusuran oleh orang tak dikenal. Serta sebelumnya di hari yang sama pada shubuh dinihari Minggu 15 Mei 2022 Seorang Pria Bernama Syahril Rabani Rahman (21) juga dibusur oleh Orang tak dikenal (OTK). (**)
Penulis: Ardian
Komentar